Selasa, 29 November 2022

sensasi

[30/11 14.45] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab SENSASI
[30/11 14.46] Suhandono: saat kita melakukan penyaluran energi atau cahaya ke CHAKRA untuk melakukan perawatan CHAKRA maka semakin bersih suatu CHAKRA akan MINIM SENSASI
[30/11 14.47] Suhandono: ketika SENSASI rasa menjadi semakin tidak TERASA kadang kala membuat praktisi menjadi MALAS UNTUK BERLATIH
[30/11 14.49] Suhandono: perlu untuk diingat ketika chakra chakra menjadi bersih maka hambatan menjadi berkurang gesekan energi dan negatifitas menjadi tidak ada
[30/11 14.49] Suhandono: Tubuh praktisi menjadi lebih MEMURNI
[30/11 14.51] Suhandono: Memurninya tubuh fisik anda dan tubuh spiritual anda seharusnya menjadi suatu hal pencapaian yang luar biasa tinggi
[30/11 14.52] Suhandono: Kita saat berada di puncak pencapaian menjadi berkurang rasa ANTUSIAS padahal SPIRITUAL ADALAH PERJALANAN SEUMUR HIDUPNYA.
[30/11 14.52] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

Rabu, 23 November 2022

pemutaran chakra BATCH 4

[24/11 10.43] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab PEMUTARAN CHAKRA BATCH 4
[24/11 10.45] Suhandono: Untuk master Kundalini yang telah berlatih Kundalini selama 5 tahun lebih anda diperbolehkan melakukan pemutaran chakra AJNA karena energi Kundalini anda sudah mapan jika pun nanti dalam prosesnya terjadi sesuatu yang ekstrim anda sudah dapat mengatasinya
[24/11 10.47] Suhandono: Selama anda bisa bersikap PASRAH dan tidak melawan saat proses TERJADI di CHAKRA AJNA anda maka anda aman perlu diingat yang dilawan adalah diri anda sendiri
[24/11 10.49] Suhandono: Akan terjadi PEPERANGAN DI FIKIRAN ANDA ANTARA DOGMA HASIL PEMBELAJARAN DAN ANTI DOGMA YG MURNI DARI DIRI ANDA
[24/11 10.50] Suhandono: pemahaman anda selama ini akan dijungkir balikan 180 derajat
[24/11 10.52] Suhandono: Lho kok tidak sesuai dengan apa yang selama ini saya pelajari dari kecil hingga dewasa pembelajaran dari orang tua lingkungan dan guru guru anda bertolak belakang dengan pemahaman yang timbul murni dari dalam diri anda
[24/11 10.53] Suhandono: Jangan dilawan terima saja karena jika dilawan syaraf di kepala anda banyak yang putus
[24/11 10.54] Suhandono: Terima peperangan itu terjadi di fikiran anda dan tidak ada yang tahu kecuali anda sendiri
[24/11 10.55] Suhandono: Jika anda repot menyangkal anda akan dibuat sibuk terus oleh FIKIRAN ANDA
[24/11 10.55] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

pemutaran chakra BATCH 1

[20/11 19.51] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab PEMUTARAN CHAKRA
[20/11 19.53] Suhandono: Saat CHAKRA berputar berlawanan dengan arah jarum jam maka energi Kundalini menyembur keluar via CHAKRA
[20/11 19.54] Suhandono: Saat CHAKRA berputar searah dengan arah putaran jarum jam maka energi terserap masuk via CHAKRA
[20/11 19.55] Suhandono: Saat Kundalini sudah aktif di tubuh praktisi Kundalini maka arah putaran chakra akan berlawanan dengan arah putaran jarum jam dan energi Kundalini menyembur via CHAKRA
[20/11 19.57] Suhandono: Pada manusia normal non praktisi Kundalini chakra akan berputar kiri dan kanan berlawanan arah putaran jarum jam dan searah putaran jarum jam secara bergantian
[20/11 19.58] Suhandono: Bab ini ada di buku merah trisulavedha Kundalini
[20/11 20.00] Suhandono: Karena AKAR MANUSIA kekuatan energinya tidak sama ada yang lemah dan ada yang kuat rata rata manusia energi di AKARNYA LEMAH mengapa karena tidak sempat mengolah selama hidupnya terlalu disibukkan masalah duniawi
[20/11 20.01] Suhandono: Kekuatan di AKAR MANUSIA ini dapat diturunkan dari generasi ke generasi
[20/11 20.02] Suhandono: Papa Han menyarankan untuk melakukan pemutaran chakra di CHAKRA VISUDHI agar kekuatan AKAR MANUSIA besar
[20/11 20.04] Suhandono: Karena chakra VISUDHI berpasangan dengan CHAKRA MOOLADHARA ketika anda memutar chakra VISUDHI maka otomatis chakra mooladhara juga ikut berputar berlawanan dengan arah putaran jarum jam
[20/11 20.05] Suhandono: Analoginya AKAR MANUSIA adalah sumber air jika sumber airnya kecil maka air yang naik sepanjang jalur sushumna juga kecil
[20/11 20.06] Suhandono: Bertemu guru juga salah satu sebab KEKUATAN DI AKAR MANUSIA MEMBESAR
[20/11 20.09] Suhandono: Di ajaran Jawa ada yg namanya MARAK yaitu murid mendatangi guru gunanya untuk memperbesar energi di AKAR.
[20/11 20.12] Suhandono: Ketika ada tamu datang cukup ngobrol berbicara udat usut ngopi makan sudah lebih dari cukup untuk memperbesar energi di AKAR
[20/11 20.12] Suhandono: Karena spiritual adalah sepi dari ritual
[20/11 20.12] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

pemutaran chakra BATCH 2

[23/11 17.19] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab PEMUTARAN CHAKRA BATCH 2
[23/11 17.20] Suhandono: kenapa pemutaran chakra di CHAKRA VISUDHI untuk praktisi kundalini lebih relatif aman dari pada pemutaran di CHAKRA AJNA dan CHAKRA SAHASRARA
[23/11 17.22] Suhandono: Jika pemutaran chakra di CHAKRA AJNA dan energi Kundalini anda belum MAPAN akan terjadi seperti yang pernah dialami oleh papa Han di tahun 95
[23/11 17.23] Suhandono: Tunggu sampai minimal 5 tahun anda berlatih Kundalini secara intens baru lakukan pemutaran chakra di CHAKRA AJNA
[23/11 17.25] Suhandono: Begitu juga pemutaran chakra di CHAKRA SAHASRARA jika energi Kundalini anda belum mapan maka anda akan sering mengalami KETINDIHAN ATAU SLEEP PARALISIS
[23/11 17.25] Suhandono: Eterik anda akan sering keluar tanpa anda bisa mengendalikan
[23/11 17.27] Suhandono: Pemutaran chakra seperti yang ada di buku merah trisulavedha Kundalini bila untuk pemula membangkitkan Kundalini boleh dilakukan tetap dengan bimbingan seorang guru agar aman
[23/11 17.29] Suhandono: Memang benar sudah diberikan energi pengaman untuk para pembelajar di trisulavedha Kundalini akan tetapi tetap dalam bimbingan dan pengawasan guru


[24/11 10.15] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab PEMUTARAN CHAKRA batch 3
[24/11 10.16] Suhandono: Pemutaran chakra berlawanan dengan arah putaran jarum jam dimaksudkan untuk MENGOSONGKAN MEMORI yang ada di sebuah CHAKRA
[24/11 10.17] Suhandono: Karena semua memori yang berada di tiap chakra adalah memori yang sudah USANG dan memang seharusnya dibuang untuk mencapai keadaan SUWUNG
[24/11 10.18] Suhandono: Saat CHAKRA dalam keadaan SUWUNG atau KOSONG maka anda dapat dengan mudah BERSATU DENGAN ALAM
[24/11 10.21] Suhandono: Kenapa papa Han memakai 3 chakra bagian atas atau chakra tinggi karena saat CHAKRA atas terpicu chakra BAWAH juga akan ikut terpicu
[24/11 10.22] Suhandono: Maksudnya adalah picu chakra atas atau chakra spiritual sebagai pondasi hidup anda maka chakra bawah atau chakra dunia akan otomatis mendatangi anda
[24/11 10.23] Suhandono: Karena kita orang timur PONDASI HIDUP kita adalah SPIRITUAL
[24/11 10.24] Suhandono: Jika pondasi hidup anda adalah MATERI maka kehidupan anda akan kering dan gersang jiwa anda akan tersiksa
[24/11 10.25] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

Selasa, 22 November 2022

pemblessingan wilayah

[22/11 19:42] Trisulavedha Kundalini: Kita masuk pembahasan bab PEMBLESSINGAN WILAYAH
[22/11 19:44] Trisulavedha Kundalini: Contoh papa han tinggal di wilayah cilangkap depok maka pemberkatan wilayah itu dengan energy kundalini
[22/11 19:46] Trisulavedha Kundalini: Pemberkatan wilayah sebaiknya dilakukan saat malam hari saat udara sudah mendingin
[22/11 19:47] Trisulavedha Kundalini: Pemberkatan area wilayah anda tinggal untuk memperkenalkan EKSISTENSI atau keberadaan anda di wilayah tersebut
[22/11 19:48] Trisulavedha Kundalini: TAK KENAL MAKA TAK SAYANG
[22/11 19:48] Trisulavedha Kundalini: Agar mahluk mahluk di area wilayah anda tinggal MENGENAL DIRI ANDA
[22/11 19:49] Trisulavedha Kundalini: Agar mahluk mahluk di area wilayah anda MENYAYANGI DIRI ANDA
[22/11 19:50] Trisulavedha Kundalini: Oh di area wilayah ini ada master kundalini
[22/11 19:51] Trisulavedha Kundalini: Agar anda diterima dengan baik di wilayah anda tinggal
[22/11 19:54] Trisulavedha Kundalini: Affirmasi : saya niat menyalurkan energy kundalini golden flower level 33 ke.....( sebutkan wilayah anda tinggal ) secara terus menerus dengan energy kundalini golden flower level 33 yang telah diperkuat hingga tidak terhingga kali lipat.
[22/11 19:55] Trisulavedha Kundalini: Trisulavedha kundalini luar biasa josss

Minggu, 20 November 2022

Kundalini sindrom 2

[20/11 18.44] Suhandono: Sebelum terkena Kundalini sindrom tahun 95 papa Han melakukan MEDITASI dengan visualisasi sebuah jam yang berputar melawan arah putaran jarum jam, sehari belum ada efek apa apa begitu sudah sampai seminggu kemudian KUNDALINI menyembur deras via CHAKRA AJNA dan tidak bisa dihentikan dalam keadaan tertidur dan terjaga mata ke 3 sangat aktif terlihat semua alam alam dan dimensi tentu saja ketakutan aduh bagaimana ini sambil meringkuk ketakutan di tempat tidur dan memakai selimut karena sangat takut dan menggigil
[20/11 18.56] Suhandono: Dari CHAKRA VISUDHI ke CHAKRA AJNA jalur sushumna terputus ada JURANG atau jembatan yang terputus yang bisa menyambungkan adalah MASTER KUNDALINI YANG TELAH SAMPAI DI CHAKRA AJNA
[20/11 18.59] Suhandono: Jalur sushumna terputus di dua tempat di tubuh manusia yang pertama DI AREA VOID dan yang kedua terputus di ANTARA CHAKRA VISUDHI DAN CHAKRA AJNA karena tulang belakang berakhir di sambungan antara tulang belakang dan tengkorak
[20/11 19.01] Suhandono: Praktisi Kundalini butuh bantuan seorang master Kundalini untuk menyambungkan jalur sushumna yang terputus tersebut
[20/11 19.02] Suhandono: Hingga belajar Kundalini MASIH MEMBUTUHKAN GURU
[20/11 19.04] Suhandono: Untuk MENYAMBUNGKAN 2 BUAH JEMBATAN YANG TERPUTUS DI JALUR SUSHUMNA
[20/11 19.04] Suhandono: trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

Sabtu, 19 November 2022

KUNDALINI SINDROM

[20/11 10.36] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab KUNDALINI SINDROM
[20/11 10.38] Suhandono: terjadi Kundalini sindrom di tubuh praktisi karena adanya chakra yang mendadak karena suatu sebab tertutup bisa karena negatifitas bisa karena mengeluarkan gumpalan karma yang belum terpecah masih berbentuk besar, atau karena anda melakukan kesalahan-kesalahan atau dosa
[20/11 10.50] Suhandono: Gumpalan KARMA jika dipaksa dikeluarkan dari sebuah CHAKRA akan merusak chakra tersebut
[20/11 10.51] Suhandono: Gumpalan karma adalah akumulasi dari bibit bibit KARMA sehingga menyatu dan membesar
[20/11 10.52] Suhandono: Jika sinar atau cahaya mengenai GUMPALAN KARMA maka GUMPALAN KARMA itu akan menyerap sinar atau cahaya tersebut
[20/11 10.53] Suhandono: GUMPALAN KARMA adalah hitamnya hitam sangat pekat hingga cahaya pun hilang tertelan gumpalan KARMA
[20/11 10.55] Suhandono: Dosa yang anda lakukan menjadi bibit karma karena terus menerus membuat bibit karma lama lama menyatu menjadi gumpalan KARMA
[20/11 10.56] Suhandono: Awalnya adalah dosa dosa kecil terakumulasi menjadi himpunan dosa
[20/11 10.57] Suhandono: Dalam 24 jam Kundalini MENGGEMPUR gumpalan karma hingga gumpalan KARMA menjadi JENUH dan pecah berhamburan sehingga dapat dengan mudah di keluarkan via CHAKRA chakra
[20/11 10.58] Suhandono: Sesuai pengalaman papa Han pengeluaran KARMA via CHAKRA chakra akan menimbulkan rasa sakit
[20/11 11.00] Suhandono: Dan berefek pada tubuh fisik, bahkan dokter sekalipun tidak bisa mengetahui apa penyakit tersebut
[20/11 11.00] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

manual book

[20/11 10.09] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab manual book
[20/11 10.10] Suhandono: Tahun 95 saat papa Han terkena Kundalini sindrom di bulan Desember sangat menyiksa tanpa adanya manual book atau pun komunitas untuk bersharing
[20/11 10.11] Suhandono: SAHASRARA saat itu tidak dapat membuka aliran Kundalini sepenuhnya mengalir di CHAKRA AJNA
[20/11 10.12] Suhandono: 3 bulan tersiksa siang malam
[20/11 10.12] Suhandono: Kepala rasanya mau pecah sangat panas
[20/11 10.13] Suhandono: Mata ke 3 sangat aktif hingga semua hal dapat terlihat tanpa ada jeda
[20/11 10.14] Suhandono: Walaupun kepala rasanya sangat sakit papa Han tetap beraktivitas karena jika dipakai tidur kepala semakin berat
[20/11 10.16] Suhandono: 3 bulan tanpa ada yang bisa memberikan solusi mau bertanya sekalipun tidak tahu kemana
[20/11 10.17] Suhandono: Lalu pergi ke Surabaya ke makam sunan Ampel beberapa hari berdiam di tempat itu
[20/11 10.18] Suhandono: Setelah pulang belum juga dapat teratasi masalah Kundalini sindrom
[20/11 10.19] Suhandono: Hingga suatu malam saat tidur miring ke kiri lalu bertanya pada hati, WAHAI HATIKU APA YANG HARUS AKU LAKUKAN
[20/11 10.19] Suhandono: mendadak ada jawaban
[20/11 10.19] Suhandono: HITUNG MUNDUR DARI 10 HINGGA KOSONG
[20/11 10.20] Suhandono: dan ajaib 5 menit kemudian KUNDALINI SINDROM dapat teratasi setelah 3 bulan yang penuh siksaan
[20/11 10.22] Suhandono: Dan manual book papa Han tulis sebagai kumpulan dari pelajaran pelajaran selama beberapa puluh tahun untuk sebagai panduan jika suatu saat anda mengalami masalah bab Kundalini.
[20/11 10.22] Suhandono: Trisulavedha Kundalini LUAR BIASA JOSSS

Jumat, 18 November 2022

Kundalini

[19/11 10.04] Suhandono: Semalam meditasi dan terasa berat sekali ketika memasuki lebih dari 4 jam baru terasa ringan hingga sampai terbit fajar
[19/11 10.06] Suhandono: Ketika pulang dari solo kemarin selama 3 hari tubuh seperti tersetrum aliran listrik dibawa meditasi malah tambah besar aliran listriknya
[19/11 10.09] Suhandono: Setiap bangun tidur fikiran menjadi kosong seperti berada di dunia lain hampir selama satu jam dan setelah minum air putih agak banyak kembali normal
[19/11 10.12] Suhandono: Beberapa tahun yang lalu pernah mengalami hal seperti ini tiap kali ada petir tubuh terasa kesetrum dan sangat menyiksa saat hujan akan turun nafas sesak dan tubuh seperti ditindih beban berat dan kembali normal setelah hujan mulai deras
[19/11 10.13] Suhandono: Dan apabila ada pergantian cuaca di sore hari dari panas ke dingin tubuh akan menggigil meriang dan mulai normal setelah jam 7 malam
[19/11 10.14] Suhandono: Cara mengatasi hal ini langsung singkron dengan alam semesta
[19/11 10.15] Suhandono: AFF: saya niat singkron dengan alam semesta secara terus menerus
[19/11 10.21] Suhandono: Saat anda menjadi praktisi Kundalini maka fenomena alam juga akan terjadi di diri anda saat badai tubuh anda akan bergoncang saat gempa pun sama karena anda menjadi MENYATU DENGAN ALAM SEMESTA
[19/11 10.28] Suhandono: Ketika papa Han SANGAT SULIT BELAJAR KUNDALINI maka para murid tidak akan percaya, setelah mereka mendengar dari mulut orang lain maka mereka mulai percaya hal itu.
[19/11 10.30] Suhandono: Meditasi seperti orang yang menggosok gosok dua buah batu hingga menjadi cermin untuk dirinya bercermin bisa akan tetapi sangat jarang dan sulit
[19/11 10.32] Suhandono: KUNDALINI yang anda pelajari itu sesuatu yang SANGAT SULIT DAN BERBAHAYA dan luar biasa AMPUH
[19/11 10.33] Suhandono: Bersyukurlah anda mempelajari KUNDALINI dengan mudah
[19/11 10.35] Suhandono: KARENA KEMUDAHAN ADALAH MILIK SAYA. JOSSSS

Selasa, 08 November 2022

vampir eterik

[8/11 20.30] Suhandono: [8/11 20.10] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab VAMPIR ETERIK
[8/11 20.11] Suhandono: Saat kita bersosialisasi akan selalu bertemu manusia manusia yang menjadi VAMPIR ETERIK
[8/11 20.12] Suhandono: Manusia manusia yang menjadi vampir eterik akan MENGHISAP energi kehidupan anda sehingga anda akan selalu apes dan sial
[8/11 20.14] Suhandono: Saat anda memperkuat SELUBUNG TUBUH maka PARA VAMPIR ETERIK itu akan membenci anda dan dibeberapa kejadian saat selubung tubuh anda kuat VAMPIR ETERIK AKAN KESAKITAN DAN LEMAS
[8/11 20.16] Suhandono: Para manusia yang menjadi VAMPIR ETERIK arah penyerapan energi nya horisontal mereka menyerap energi MANUSIA MANUSIA Lainnya karena mereka tidak bisa menyerap secara vertikal
[8/11 20.17] Suhandono: Para vampir eterik akan selalu beruntung apabila ada manusia yang selubung tubuh nya lemah
[8/11 20.19] Suhandono: Vampir eterik adalah manusia manusia pesimis bervibrasi rendah sebanyak apapun energi yang mereka serap dari manusia lainnya mereka tetap merasa LAPAR ENERGI
[8/11 20.20] Suhandono: Para vampir eterik biasanya memiliki teman teman yang juga sama pesimisnya
[8/11 20.26] Suhandono: Buat selubung tubuh dengan cahaya agar energi kehidupan anda tidak disedot oleh manusia yang menjadi VAMPIR ETERIK.
[8/11 20.30] Suhandono: Karena sangat jarang manusia spiritual yang arah penyerapan energi secara vertikal artinya ketika anda keluar rumah maka anda akan bertemu dengan VAMPIR ETERIK, jadi tiap keluar rumah buat SELUBUNG TUBUH, dan jangan lupa berdoa.
[8/11 20.56] Suhandono: Cerita malam, suatu hari bertemu dengan MR X dia punya usaha material bangunan, dia punya ilmu pengasihan dan penglarisan karakter ilmu pengasihan dan penglarisan hampir mirip dengan VAMPIR ETERIK yaitu menyedot energi secara horizontal, di Bali saat seseorang bisa pengasihan dan penglarisan pasti bisa ngleak, saat bertemu itu tubuh Mr x berusaha menyedot energi dari tubuh papa Han, langsung buat SELUBUNG TUBUH dan besoknya terdengar kabar Mr x meninggal dunia, sepertinya dia membentur proteksi tubuh papa Han.
[8/11 21.03] Suhandono: Ketika anda membiarkan energi tubuh anda disedot terus menerus oleh VAMPIR ETERIK maka anda bisa mati lemas
[8/11 21.04] Suhandono: Buat selubung proteksi agar tetap terjaga josss

Minggu, 06 November 2022

testimoni

Berbagai testimoni dari praktisi trisulavedha Kundalini

https://www.facebook.com/groups/1190028404415991/?ref=share

penyaluran energi ke CHAKRA

[7/11 09.01] Suhandono: Kita masuk pembahasan bab penyaluran energi ke CHAKRA
[7/11 09.03] Suhandono: jaman dahulu manusia membangkitkan Kundalini sangat sulit perlu pengorbanan SEUMUR HIDUPNYA dengan meninggalkan KEHIDUPAN DUNIAWI dengan harapan Kundalini terbangkitkan
[7/11 09.05] Suhandono: Dimulai dengan melakukan penyerapan 4 unsur, saat 4 unsur di tubuhnya TERLENGKAPI maka terjadilah REAKSI 4 UNSUR
[7/11 09.07] Suhandono: Reaksi 4 UNSUR akan membuat ledakan sehingga KUNDALINI yang menggulung tiga setengah lingkaran di pirenium seperti ular 🐍 yang melingkar dapat terbangun dan keluar dari gerbang Kundalini di SIMPUL CHAKRA MOOLADHARA
[7/11 09.08] Suhandono: Jaman dahulu energi Kundalini yang naik tidak dapat DIKENDALIKAN
[7/11 09.08] Suhandono: Sangat liar dan ganas
[7/11 09.09] Suhandono: Sampai sekarang pun sebenarnya masih tetap liar dan ganas
[7/11 09.10] Suhandono: Akan tetapi manusia yang hidup pada saat ini adalah MANUSIA HASIL DARI PROSES EVOLUSI YANG TERUS MENERUS TANPA HENTI
[7/11 09.11] Suhandono: tubuh manusia lebih bisa BERADAPTASI DENGAN GANAS DAN LIARNYA KUNDALINI
[7/11 09.11] Suhandono: Ruh manusia SELALU BELAJAR DAN BERADAPTASI
[7/11 09.12] Suhandono: Di tiap tiap REINKARNASI RUH SELALU BELAJAR
[7/11 09.12] Suhandono: Arti RUH RUH sudah sangat tua umurnya
[7/11 09.13] Suhandono: Sudah banyak kehidupan yang dilaluinya
[7/11 09.13] Suhandono: Semakin tua ruh semakin bijaksana dan semakin berkesadaran
[7/11 09.15] Suhandono: Hingga di masa sekarang Kundalini bukan menjadi suatu masalah, hanya dengan perintah mulutnya manusia dapat mengandalikan Kundalini
[7/11 09.15] Suhandono: JADI DAN TERJADILAH

Kamis, 03 November 2022

tripel chakra

[3/11 20:16] Trisulavedha Kundalini: Kita lanjutkan bab tripel chakra, swadisthan anahata dan sahasrara
[3/11 20:18] Trisulavedha Kundalini: Ketika kita memicu salah satu dari tripel chakra maka tripel chakra akan berbarengan membuka dan aktif
[3/11 20:18] Trisulavedha Kundalini: Disarankan memicunya di chakra anahata atau HATI
[3/11 20:21] Trisulavedha Kundalini: Saya niat menyalurkan energy kundalini golden flower level 33 ke chakra anahata bagian depan chakra anahata bagian belakang simpul chakra anahata secara terus menerus dengan energy kundalini golden flower level 33 yang telah diperkuat hingga tidak terhingga kali lipat.
[3/11 20:23] Trisulavedha Kundalini: Chakra swadisthan yg merupakan bagian dari tripel chakra juga aktif akan terjadi detok fisik dan detok energy
[3/11 20:24] Trisulavedha Kundalini: Papa han pernah diare sampai 30 hari lamanya tiap kali buang air selalu dalam bentuk cairan berbau busuk
[3/11 20:24] Trisulavedha Kundalini: Keringat juga berbau busuk
[3/11 20:26] Trisulavedha Kundalini: Ilmu ilmu yang tidak berguna dan tidak berhubungan dengan kesadaran dan peningkatan spiritual dibuang dari tubuh
[3/11 20:28] Trisulavedha Kundalini: Tubuh benar benar dibersihkan kesaktian kesaktian dibuang dari tubuh saat detok energy tubuh anda akan sering terasa bergoncang seperti gempa
[3/11 20:30] Trisulavedha Kundalini: Di beberapa kasus saat tripel chakra aktif tiba tiba sahasrara tidak ikut serta membuka dan menyebabkan kepala menjadi panas pusing migrain bahkan vertigo
[3/11 20:31] Trisulavedha Kundalini: Solusinya pakai alfa healing hitung mundur biarkan sampai kosong
[3/11 20:33] Trisulavedha Kundalini: Setelah keadaan normal anda bisa melakukan latihan tripel chakra via chakra anahata harap diperhatikan selalu buka terlebih dahulu chakra sahasrara anda bisa mengucapkan affirmasi trisula sbb
[3/11 20:36] Trisulavedha Kundalini: Saya niat menyalurkan energy kundalini golden flower level 33 ke chakra mooladhara jalur sushumna nadi ida nadi pinggala chakra sahasrara secara terus menerus dengan energy kundalini golden flower level 33 yang telah diperkuat hingga tidak terhingga kali lipat
[3/11 20:36] Trisulavedha Kundalini: Atau sebelumnya anda mengucapkan affirmasi kgf 33
[3/11 20:48] Trisulavedha Kundalini: Kita lanjutkan pembahasannya bab tripel chakra batch 2
[3/11 20:55] Trisulavedha Kundalini: Dalam waktu 30 hari hanya khusus melatih tripel chakra via chakra anahata hal ini pernah papa han lakukan tahun 1996 di bulan ramadhan selama 30 hari dan di hari ke 30 tubuh menjadi dingin dan menyegarkan kepala sangat ringan simpul wisnu membuka lebar tubuh menyala sangat terang seperti siang padahal lampu kamar papa han padamkan
[3/11 21:04] Trisulavedha Kundalini: Saat chakra anahata membuka lebar tiap detik kehidupan sangat menyenangkan bahkan anda mendengar lagu yg sumbang terasa indah di telinga, mata anda melihat segala sesuatu menjadi menyenangkan
[3/11 21:07] Trisulavedha Kundalini: Apalagi saat duduk di bus melihat pemandangan lihat pohon lihat manusia apapun yg dilihat terlihat indah
[3/11 21:18] Trisulavedha Kundalini: Dibeberapa kejadian murid sudah papa han peringatkan saat tripel chakra sudah mulai aktif dan membuka lebar tetap dalam ikatan komunitas agar bila terjadi lonjakan energy bisa disharingkan kepada anggota komunitas, ada beberapa murid yang tidak mendengarkan tiba tiba meninggal dunia karena over dosis energy
[3/11 21:25] Trisulavedha Kundalini: Di dunia ini dari jaman kuno saat ada yang berkultivasi kundalini selalu ada komunitas
[3/11 21:28] Trisulavedha Kundalini: Sepengetahuan papa han saat anda tetap dalam komunitas masalah sandang pangan papan dan kebutuhan hidup tersuplai dan tercukupi dari tahin 94 sudah papa han amati dan perhatikan pada murid murid yang terdahulu.
[3/11 21:31] Trisulavedha Kundalini: Keputusan tetap ditangan anda hanya sekedar saran bagaimana sebaiknya, jossss...

Rabu, 02 November 2022

pertapa sebuah cerita

[2/11 15.48] Suhandono: Cerita ini bercerita tentang seorang pertapa setelah beberapa tahun lamanya di hutan sendirian tanpa teman terlintas difikirannya, sudah selama ini bertapa moksa tidak kunjung tiba, Hingga suatu hari tiba tiba pertapa itu tercerahkan, bukankah jasad ini hanya pakaian ratusan ribuan kali tumimba lahir berganti baju baru baju lama yang usang ditaruh dan dibuang, nun jauh di sana jauh dari tempat pertapa itu disebuah daratan suci orang orang sibuk dengan urusan masing masing mereka beragama menuruti kata hati tidak ada manual book tidak ada Agamawan, selesai bertapa pertapa itu menyeberangi lautan menuju daratan suci berbulan bulan lamanya sampai suatu hari sampilah ia di daratan suci yang penduduknya hanya mengikuti kata hati, di tempat itu pertapa itu bergumam hmmm luar biasa jossss...
[2/11 15.56] Suhandono: Ketika pertapa itu turun dari perahu dan menginjakkan kakinya di hollyland pertapa itu sangat terkejut, oh inikah tanah kesempurnaan tanah air orang orang moksa bahkan aku yang sudah lama bertapa tidak bisa meradar dan merasakan semua indra yang biasanya peka di tempat ini menjadi tidak berfungsi bergumam lagi pertapa itu luar biasa jossss...
[2/11 16.03] Suhandono: Pertapa itu semakin jauh melangkah dan bertemu beberapa orang anak anak, wahai pertapa bodoh mandilah di sungai tubuhmu perlu disegarkan terlebih dahulu dan makanlah itu rumah kami mampirlah, kagetlah pertapa itu dia yang selalu disanjung sanjung sebagai orang suci di hollyland disebut sebagai pertapa bodoh hingga bergumam lagi dengan lirih luar biasa jossss...
[2/11 16.10] Suhandono: Setelah selesai mandi maka pertapa itu berjalan menuju rumah di tepi sungai sudah tersedia makanan, silahkan dimakan maafkan anak anak kami mengatakan anda pertapa bodoh, setelah makan nanti akan kami ceritakan kenapa anak anak kami selalu menyebut pendatang di hollyland seperti anda dengan sebutan pertapa bodoh, silahkan dimakan dulu, penuh tanya dibenak pertapa itu hingga keluar kata jossss...
[2/11 16.20] Suhandono: Sudah berhari hari lamanya pertapa itu tinggal di hollyland dan tuan rumah belum juga bercerita mengapa dirinya disebut sebagai pertapa bodoh, menunggu dan menunggu hingga suatu hari pertapa itu berjalan jalan hingga menemukan sebuah perkampungan padat dan tertulis di gapura kampung SELAMAT DATANG PERTAPA BODOH, tentu saja semakin kaget dan terhenyak pertapa itu sambutan yang luar biasa jossss...
[2/11 16.30] Suhandono: Singkat cerita sudah lebih 3 tahun pertapa itu tinggal di hollyland belum juga ada satu orang pun yang mau bercerita tentang sebutan dirinya sebagai pertapa bodoh, hingga suatu hari saat ada penduduk kampung yang meninggal dan tiba-tiba jasadnya hilang disertai bunyi bang dan letupan kecil setelah itu mereka berpesta ria, ayo pertapa bodoh kita berpesta merayakan saudara kita yang sempurna, jossss...
[2/11 16.34] Suhandono: Meja makan besar dipenuhi makanan dan minuman mereka berpesta merayakan penduduk yang moksa, lalu pemimpin Hollyland bercerita, dulu pernah ada rombongan pertapa pertapa bodoh seperti anda yang datang ke hollyland mereka datang dengan damai...
[2/11 16.39] Suhandono: Ya pertapa pertapa bodoh itu datang dengan damai mereka berinteraksi dengan kami dan kami diajarkan tata cara kehidupan mereka dan ada beberapa yang mengikuti pertapa bodoh itu hingga ketika mereka meninggal mereka tidak bisa moksa tidak ada bunyi bang dan letupan mayat mereka membusuk, pertapa itu bengong sambil berkata josss..
[2/11 16.41] Suhandono: Kami penduduk hollyland  hidup sesuai dengan hati mengikuti kata hati
[2/11 16.45] Suhandono: Kami bisa sempurna karena antara lahir dan batin sama, leluhur kami mengajarkan memakai hati
[2/11 16.53] Suhandono: Hingga suatu hari pertapa itu mulai memakai hatinya ritual yang rumit mulai ditinggalkan hanya memakai hati, di suatu sore yang cerah ada pelangi 🌈 yang keluar dari rumah pertapa bodoh disertai bunyi bang dan letupan kecil, penduduk hollyland bersorak waktunya kita berpesta untuk saudara kita yang sempurna, jossss...

Selasa, 01 November 2022

33 ruas tulang belakang

[2/11 13.24] Suhandono: Pada tubuh manusia, tulang belakang terdiri atas 33 ruas tulang yang terbagi menjadi 5 bagian, yaitu 7 ruas tulang leher, 12 ruas tulang punggung atas, 5 ruas tulang pinggang, 5 ruas tulang kelangkang yang menjadi satu, dan 4 ruas tulang ekor yang juga menjadi satu.
[2/11 13.26] Suhandono: Saat Kundalini naik melalui jalur sushumna maka 33 ruas tulang belakang juga ikut dirayapi oleh Kundalini
[2/11 13.32] Suhandono: Tiap tiap ruas tulang terhubung dengan ALAM di semesta ini total jumlah alam ada 31 alam  dan ketika manusia mencapai nibbana atau moksa atau mati sebelum mati atau nirwana atau pelepasan tertinggi maka manusia itu TERLEPAS DARI 31 ALAM dan memasuki keadaan yang tidak bisa dijelaskan
[2/11 13.34] Suhandono: Ada sisa 2 ruas tulang dari total 33 ruas tulang yang artinya 2 ruas tulang terakhir terhubung dengan CHAKRA AJNA dan chakra sahasrara
[2/11 13.37] Suhandono: Ketika anda mengucapkan afirmasi Kundalini golden flower level 33 maka 33 ruas tulang belakang ikut dipicu aktif dan 31 alam anda hubungi plus 2 keadaan yang tidak bisa dideskripsikan
[2/11 13.38] Suhandono: Trisulavedha Kundalini luar biasa jossss...
[2/11 13.49] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab 33 ruas tulang belakang manusia
[2/11 13.52] Suhandono: ada 31 alam semesta paralel yang akan menjadi tempat reinkarnasi anda sebelum anda bisa memasuki keadaan nibbana/moksa/pelepasan tertinggi/mati sebelum mati/iluminasi
[2/11 13.55] Suhandono: Setelah Kundalini memasuki chakra ajna atau sahasrara terjadi keadaan yang tidak bisa dideskripsikan terlepaslah anda dari 31 alam semesta paralel tempat anda bereinkarnasi
[2/11 13.56] Suhandono: 31 alam semesta paralel keadaannya hampir mirip dengan bumi ini
[2/11 13.58] Suhandono: Para suci yang sudah sampai di CHAKRA AJNA dan chakra sahasrara kadang kala dimasa kehidupannya sering mengajar di 31 alam semesta paralel itu
[2/11 14.00] Suhandono: Trisulavedha Kundalini josss...

tubuh monas

[1/11 14.10] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab TUBUH MONAD ATAU TUBUH MONAS di CHAKRA AJNA
[1/11 14.10] Suhandono: Monad (dari bahasa Yunani μονάς monas, "satuan" dari μόνος monos, "tunggal") adalah istilah dalam filsafat yang memiliki banyak guna. Menurut pythagoreanisme, monad adalah istilah sebagai ketuhanan atau yang-ada pertama, atau totalitas dari seluruh yang-ada.[1] Untuk para penganut pythagoreanisme, penghasilan rentetan angka terkait dengan objek geometri dan juga kosmogoni.[2] Menurut Diogenes Laertius, dari monad mengembang dyad; dari angka-angkanya; dari angka-angka, titik-titiknya; kemudian garis-garis, entitas-entitas dua dimensi, entitas-entitas tiga dimensi, tubuh, dan kemudiannya menjadi empat unsur bumi, cairan, api, dan udara, yang membentuk dunia
[1/11 14.14] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka kita berusaha MENGEMBALIKAN unsur unsur pembentuk KEHIDUPAN yang dari Api 🔥 kembali ke api, yang dari angin kembali ke angin yang dari air kembali ke air yang dari tanah kembali ke tanah
[1/11 14.23] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka terjadilah REAKSI pada 4 unsur penyusun tubuh, ketika anda memejamkan mata dan memperhatikan fikiran, maka fikiran sangat sibuk dan ramai sebenarnya Kundalini sedang membuat reaksi berantai di ke empat unsur, jika dianalogikan maka Kundalini sedang memicu 4 buah tombol unsur kita kenali reaksinya menjadi 4 buah nafsu manusia, tiba tiba fikiran anda menjadi riuh rendah sangat sibuk hilir mudik meloncat sana sini perhatikan itu adalah reaksi normal dan wajar yang artinya Kundalini sedang bekerja di CHAKRA AJNA anda
[1/11 14.25] Suhandono: Selama 4 unsur itu masih menyatu dalam ikatan dan tidak dikembalikan ke unsur-unsur nya masing masing maka akan terus menerus anda mengalami REINKARNASI
[1/11 14.26] Suhandono: Dan mesin tenun itupun sudah rusak dan berhenti menenun
[1/11 14.27] Suhandono: Gedung itu pun sudah roboh tiang tiangnya
[1/11 14.27] Suhandono: Pemicu reinkarnasi sudah dihancurkan
[1/11 14.31] Suhandono: Tubuh manusia TERBANGUN DARI 4 UNSUR saat ada Kundalini masuk di CHAKRA AJNA satu persatu UNSUR dilepaskan
[1/11 14.34] Suhandono: Analoginya ketika rumah anda dilepaskan semennya pasirnya batanya besinya keramiknya kayunya gentengnya maka sudah tidak ada lagi rumah itu
[1/11 14.36] Suhandono: Ya benar unsur pembentuk tubuh kita lepaskan satu persatu hingga kembali ke asalnya.
[1/11 14.36] Suhandono: Trisulavedha Kundalini josss...
[1/11 14.10] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab TUBUH MONAD ATAU TUBUH MONAS di CHAKRA AJNA
[1/11 14.10] Suhandono: Monad (dari bahasa Yunani μονάς monas, "satuan" dari μόνος monos, "tunggal") adalah istilah dalam filsafat yang memiliki banyak guna. Menurut pythagoreanisme, monad adalah istilah sebagai ketuhanan atau yang-ada pertama, atau totalitas dari seluruh yang-ada.[1] Untuk para penganut pythagoreanisme, penghasilan rentetan angka terkait dengan objek geometri dan juga kosmogoni.[2] Menurut Diogenes Laertius, dari monad mengembang dyad; dari angka-angkanya; dari angka-angka, titik-titiknya; kemudian garis-garis, entitas-entitas dua dimensi, entitas-entitas tiga dimensi, tubuh, dan kemudiannya menjadi empat unsur bumi, cairan, api, dan udara, yang membentuk dunia
[1/11 14.14] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka kita berusaha MENGEMBALIKAN unsur unsur pembentuk KEHIDUPAN yang dari Api 🔥 kembali ke api, yang dari angin kembali ke angin yang dari air kembali ke air yang dari tanah kembali ke tanah
[1/11 14.23] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka terjadilah REAKSI pada 4 unsur penyusun tubuh, ketika anda memejamkan mata dan memperhatikan fikiran, maka fikiran sangat sibuk dan ramai sebenarnya Kundalini sedang membuat reaksi berantai di ke empat unsur, jika dianalogikan maka Kundalini sedang memicu 4 buah tombol unsur kita kenali reaksinya menjadi 4 buah nafsu manusia, tiba tiba fikiran anda menjadi riuh rendah sangat sibuk hilir mudik meloncat sana sini perhatikan itu adalah reaksi normal dan wajar yang artinya Kundalini sedang bekerja di CHAKRA AJNA anda
[1/11 14.25] Suhandono: Selama 4 unsur itu masih menyatu dalam ikatan dan tidak dikembalikan ke unsur-unsur nya masing masing maka akan terus menerus anda mengalami REINKARNASI
[1/11 14.26] Suhandono: Dan mesin tenun itupun sudah rusak dan berhenti menenun
[1/11 14.27] Suhandono: Gedung itu pun sudah roboh tiang tiangnya
[1/11 14.27] Suhandono: Pemicu reinkarnasi sudah dihancurkan
[1/11 14.31] Suhandono: Tubuh manusia TERBANGUN DARI 4 UNSUR saat ada Kundalini masuk di CHAKRA AJNA satu persatu UNSUR dilepaskan
[1/11 14.34] Suhandono: Analoginya ketika rumah anda dilepaskan semennya pasirnya batanya besinya keramiknya kayunya gentengnya maka sudah tidak ada lagi rumah itu
[1/11 14.36] Suhandono: Ya benar unsur pembentuk tubuh kita lepaskan satu persatu hingga kembali ke asalnya.
[1/11 14.36] Suhandono: Trisulavedha Kundalini josss...
[1/11 14.10] Suhandono: Kita lanjutkan pembahasan bab TUBUH MONAD ATAU TUBUH MONAS di CHAKRA AJNA
[1/11 14.10] Suhandono: Monad (dari bahasa Yunani μονάς monas, "satuan" dari μόνος monos, "tunggal") adalah istilah dalam filsafat yang memiliki banyak guna. Menurut pythagoreanisme, monad adalah istilah sebagai ketuhanan atau yang-ada pertama, atau totalitas dari seluruh yang-ada.[1] Untuk para penganut pythagoreanisme, penghasilan rentetan angka terkait dengan objek geometri dan juga kosmogoni.[2] Menurut Diogenes Laertius, dari monad mengembang dyad; dari angka-angkanya; dari angka-angka, titik-titiknya; kemudian garis-garis, entitas-entitas dua dimensi, entitas-entitas tiga dimensi, tubuh, dan kemudiannya menjadi empat unsur bumi, cairan, api, dan udara, yang membentuk dunia
[1/11 14.14] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka kita berusaha MENGEMBALIKAN unsur unsur pembentuk KEHIDUPAN yang dari Api 🔥 kembali ke api, yang dari angin kembali ke angin yang dari air kembali ke air yang dari tanah kembali ke tanah
[1/11 14.23] Suhandono: Saat Kundalini kita salurkan ke chakra ajna maka terjadilah REAKSI pada 4 unsur penyusun tubuh, ketika anda memejamkan mata dan memperhatikan fikiran, maka fikiran sangat sibuk dan ramai sebenarnya Kundalini sedang membuat reaksi berantai di ke empat unsur, jika dianalogikan maka Kundalini sedang memicu 4 buah tombol unsur kita kenali reaksinya menjadi 4 buah nafsu manusia, tiba tiba fikiran anda menjadi riuh rendah sangat sibuk hilir mudik meloncat sana sini perhatikan itu adalah reaksi normal dan wajar yang artinya Kundalini sedang bekerja di CHAKRA AJNA anda
[1/11 14.25] Suhandono: Selama 4 unsur itu masih menyatu dalam ikatan dan tidak dikembalikan ke unsur-unsur nya masing masing maka akan terus menerus anda mengalami REINKARNASI
[1/11 14.26] Suhandono: Dan mesin tenun itupun sudah rusak dan berhenti menenun
[1/11 14.27] Suhandono: Gedung itu pun sudah roboh tiang tiangnya
[1/11 14.27] Suhandono: Pemicu reinkarnasi sudah dihancurkan
[1/11 14.31] Suhandono: Tubuh manusia TERBANGUN DARI 4 UNSUR saat ada Kundalini masuk di CHAKRA AJNA satu persatu UNSUR dilepaskan
[1/11 14.34] Suhandono: Analoginya ketika rumah anda dilepaskan semennya pasirnya batanya besinya keramiknya kayunya gentengnya maka sudah tidak ada lagi rumah itu
[1/11 14.36] Suhandono: Ya benar unsur pembentuk tubuh kita lepaskan satu persatu hingga kembali ke asalnya.
[1/11 14.36] Suhandono: Trisulavedha Kundalini josss...

moksha

Suhandono Wijoyokusumo: [7/6 13.01] suhandono: Untuk master kundalini MELEPAS RUH dari tubuh fisik sangat mudah dalam rangka belajar MOKSA [...